Ada beberapa informasi baru dari pelatihan tersebut sebagai berikut:
Dasar/acuan / pengembangan KD Menjadi IPK (Indikator Pencapaian Kompetensi)
- Dari mudah ke sukar
(hubungannya dengan penetapan tingkat ranah kompetensi)
- Dari Sederhana ke kompleks
(terkait dengan penetapan ruang lingkup/materi)
- Dari kongkrit ke abstrak
(sebagai dasar penentuan materi ajar)
- Dari dekat ke jauh
(terkait dengan pengambilan bahan ajar)
Disamping itu, informasi lain yang didapatkan bahwa SKL, SK, KD dan IPK mempunyai karakterisatik yang sama ada 2 yaitu (kompetensi dan materi)
Materi
pokok, materi ajar, materi pembelajaran berbeda dan dalam menetapkan
yang sederhana dan komplek yang tersurat (penulisannya) bukan yang tersirat. Artinya semakin banyak kata hubung "misal: tanda koma, dan " pada KD berarti KD tersebut kompleks.
Setiap guru wajib membawa RPP yang
berisi indikator-indikator pada pertemuan yang bersangkutan. Sedangkan Alokasi waktu adalah patokan berapa
lama anak yang kemampuan paling bawah memahami indikator tersebut.
Materi dibagi menjadi 2 dan tidak akan lepas dari 2 hal yaitu:
Kehidupan dan kematian. jangan putus asa mencari materi fakta yang dapat kita hubungkan dengan dunia nyata.
Berikut contoh SK-KD Matematika
Mudah-mudahan bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar